Pandemik Covid- 19 berimbas pada kondisi ekonomi keluarga, sehingga ketahanan pangan menjadi masalah baru yang perlu diperhatikan. Ketahanan pangan meliputi aspek ketersediaan, keberagaman, mutu, dan tentunya aksesibilitas.
Pekarangan memiliki manfaat diantaranya sebagai penghasil tanaman pangan dan sayur mayur, bumbu masak/rempah-rempah, buah-buahan, tanaman obat, dan hewan ternak. Oleh karenanya, pekarangan sering disebut lumbung hidup, warung hidup, serta apotek hidup. Rumah-rumah yang ada di perkotaan cenderung memiliki lahan yang sangat sempit.
Pada masa pandemi terlebih saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ini banyak masyarakat yang menghabiskan waktunya di rumah, sehingga kegiatan berkebun/urban farming di pekarangan rumah dapat menjadi satu kegiatan yang bermanfaat untuk menciptakan ketahanan pangan keluarga. Namun, belum banyak masyarakat yang mengetahui cara dan teknik mengaplikasikan urban sebagai alternatif sumber pemenuhan gizi seimbang dalam keluarga. Tingkat pengetahuan masyarakat mengenai gizi seimbang dengan menu beragam pun dirasa masih kurang.
Kegiatan webinar PPM ini telah diikuti oleh sekitar 170 peserta yang tersebar di berbagai pulau di Indonesia. Masyarakat dapat mengambil ilmu dan informasi yang diberikan dengan harapan dapat mengimplementasikannya di pekarangan rumah untuk menjadi sumber pangan keluarga secara mandiri.
Dokumentasi kegiatan KKN-PPM dan Infografis dapat diakses pada instagram @kkn_pangandankesehatan
Materi Weninar dapat disaksikan pada tayangan video youtube berikut.
Informasi lainnya mengenai kegiatan ini dapat diakses pada tautan berikut Pekarangan Rumah Bisa Dimanfaatkan Jadi Sumber Pangan Keluarga